News Update
- Bali Mau Dibuka, Sandiaga Tampung Usulan Pelaku Wisata
- Potret Jembatan Kaca Tak Biasa di China
- Kota Ini Lekat dengan Tukang Sayur Bermotor CBR-Ninja 250
- Ini Cara Perbaiki Kualitas Tidur Tanpa Konsumsi Obat
- 5 Makanan dan Minuman yang Tak Disarankan untuk Pengidap Bipolar
- Unik, Ada Masjid Full Color di Tengah Perkampungan Garut
- Melihat Mesin Pencetak Uang Kuno di Galeri Museum Peruri
- Bangkit Lagi, Hotel Bandung dan Saung Angklung Udjo Lakukan Kolaborasi
Apple Daftarkan Paten iWatch di Jepang
Kamis,2013-07-04,13:13:53
(IANnews.id) "(IANNnews) Jakarta - Teka-teki produsen produk teknologi dunia, Apple, yang sedang mengembangkan jam tangan pintar mulai terjawab. Di Jepang, raksasa perusahan teknolosi asal AS itu telah mendaftarkan merek dagang ""iWatch.""
Seperti dilansir laman Seattle Pi, 4 Juli 2013, sebuah dokumen yang diperoleh dari situs Kantor Paten Jepang mengatakan, produk itu didaftarkan pada 3 Juni silam, dan mulai diumumkan pada publik pada 27 Juni.
Namun, tidak diketahui, kapan aplikasi paten itu disetujui. Sampai saat ini, para pejabat Apple dan Kantor Paten Jepang belum bersedia memberikan keterangan.
Sebelumnya, Apple dikabarkan sedang mengembangkan sebuah jam tangan pintar yang berjalan dengan sistem operasi yang sama pada iPhone dan iPad.
Apple belum memberikan komentar tehadap rumor yang berkembang tersebut. Tapi, CEO Apple Tim Cook telah mengisyaratkan akan mengembangkan perangkat baru yang dapat digunakan sebagai jam tangan.
Dari berbagai rumor yang berkembang di jagat maya, jam tangan dengan nama ""iWatch"" ini sepenuhnya akan dioperasikan lewat layar sentuh. Kabarnya, Apple menggandeng Intel dalam menggarap jam berbasis iOS berlayar 1,5 inci itu.
Tak hanya itu, perangkat jam tangan pintar itu juga memiliki layar 1,5 OLED dengan timah oksida indium (indium tin oxide/ITO) yang dilapisi kaca.
Untuk mengembangkan iWatch, Apple disinyalir menghabiskan dana hingga miliaran dolar, termasuk untuk riset dan pengembangan.
Jika rumor kerja sama antara Apple dan Intel benar, ini adalah yang pertama dilakukan oleh Apple. Sebab, produk-produk Apple seperti iPad dan iPhone menggunakan desain microchip dari ARM, kompetitor Intel.
Rival
Sebelumnya, Sony memperkenalkan line up produk teknologi pintar yang serupa, yaitu jam tangan pintar. Mengusung nama SmartWatch 2 (SW2), jam tangan itu bisa menjadi layar kedua untuk perangkat Android pengguna.
Dilansir laman It Pro Portal, 27 Juni lalu, jam tangan pintar anyar Sony ini merupakan wujud kombinasi desain dan multifungsi. Artinya, bisa digunakan untuk telepon, remote control, membuka aplikasi Android, dan lainnya.
Sementara itu, Maret silam, Eksekutif Samsung mengonfirmasi pihaknya sedang mengerjakan proyek jangka panjang, Smartwatch.
Wakil Presiden Eksekutif Samsung, Lee Young Hee mengaku, telah jauh-jauh hari menyiapkan perangkat wearable ini di tengah rumor gadget sejenis besutan Apple."
Seperti dilansir laman Seattle Pi, 4 Juli 2013, sebuah dokumen yang diperoleh dari situs Kantor Paten Jepang mengatakan, produk itu didaftarkan pada 3 Juni silam, dan mulai diumumkan pada publik pada 27 Juni.
Namun, tidak diketahui, kapan aplikasi paten itu disetujui. Sampai saat ini, para pejabat Apple dan Kantor Paten Jepang belum bersedia memberikan keterangan.
Sebelumnya, Apple dikabarkan sedang mengembangkan sebuah jam tangan pintar yang berjalan dengan sistem operasi yang sama pada iPhone dan iPad.
Apple belum memberikan komentar tehadap rumor yang berkembang tersebut. Tapi, CEO Apple Tim Cook telah mengisyaratkan akan mengembangkan perangkat baru yang dapat digunakan sebagai jam tangan.
Dari berbagai rumor yang berkembang di jagat maya, jam tangan dengan nama ""iWatch"" ini sepenuhnya akan dioperasikan lewat layar sentuh. Kabarnya, Apple menggandeng Intel dalam menggarap jam berbasis iOS berlayar 1,5 inci itu.
Tak hanya itu, perangkat jam tangan pintar itu juga memiliki layar 1,5 OLED dengan timah oksida indium (indium tin oxide/ITO) yang dilapisi kaca.
Untuk mengembangkan iWatch, Apple disinyalir menghabiskan dana hingga miliaran dolar, termasuk untuk riset dan pengembangan.
Jika rumor kerja sama antara Apple dan Intel benar, ini adalah yang pertama dilakukan oleh Apple. Sebab, produk-produk Apple seperti iPad dan iPhone menggunakan desain microchip dari ARM, kompetitor Intel.
Rival
Sebelumnya, Sony memperkenalkan line up produk teknologi pintar yang serupa, yaitu jam tangan pintar. Mengusung nama SmartWatch 2 (SW2), jam tangan itu bisa menjadi layar kedua untuk perangkat Android pengguna.
Dilansir laman It Pro Portal, 27 Juni lalu, jam tangan pintar anyar Sony ini merupakan wujud kombinasi desain dan multifungsi. Artinya, bisa digunakan untuk telepon, remote control, membuka aplikasi Android, dan lainnya.
Sementara itu, Maret silam, Eksekutif Samsung mengonfirmasi pihaknya sedang mengerjakan proyek jangka panjang, Smartwatch.
Wakil Presiden Eksekutif Samsung, Lee Young Hee mengaku, telah jauh-jauh hari menyiapkan perangkat wearable ini di tengah rumor gadget sejenis besutan Apple."
- 1Toyota Akhirnya Pamer C-HR, Si Penantang Honda HR-V
- 2Lulusan SD Ini Raih Puluhan Juta dari Jual Boneka
- 3Istaka Yakin Jalan Layang Casablanca Rampung Oktober
- 4Ancaman Serangan Militer Suriah Dorong Harga Emas Naik
- 5Harga Minyak Jatuh Karena Kekhawatiran atas Suriah Berkurang
- 6Batik Sego Pecel dan Batik Seger Arum Khas Madiun