Indonesia Archipelago National Network - IANNnews.com

National



Dosen di Surabaya Ciptakan Alat Pengukur Suhu Tubuh Otomatis

Kamis,2020-03-26,16:54:44
(IANnews.id)
Iannews-Jakarta. Dosen Universitas Dinamika (Undika) Surabaya membuat alat pendeteksi suhu tubuh otomatis. Alat tersebut digunakan dalam upaya pencegahan penyebaran virus corona.

Alat tersebut menggunakan thermal camera. Inovasi ini dibuat sebagai bentuk kontribusi kampus dalam menangani permasalahan yang terjadi di masyarakat. Yakni mendeteksi penyebaran virus corona.

Dosen Teknik Komputer Dr Susijanto Tri Rasmana, S.Kom, M.T. menyampaikan, pembuatan alat ini juga tergerak oleh keinginan memeriksa suhu tubuh mahasiswa atau khalayak ramai yang ingin masuk kampus.

"Kami deteksi, yang terindikasi sakit tidak menularkan ke yang lain. Jadi ketika masuk, kami tes suhu tubuhnya melebihi batas normal, kami sarankan tidak masuk ke area kampus," kata Susijanto kepada wartawan di Kampus Undika Surabaya, Kamis (26/3/2020).

Susijanto menambahkan, sebelumnya petugas melakukan pengecekan suhu tubuh mahasiswa atau pegawai yang masuk dengan thermal detector. Ia menilai itu merepotkan dan memakan waktu terbilang lama.

"Akhirnya kami memiliki ide membuatkan satu alat, sehingga orang cukup lewat atau melintas, tidak perlu dicek satu per satu. Tapi sudah diketahui suhu badan berapa," imbuh Susijanto.

Pengukur suhu tubuh ini berupa gate atau pintu. Susijanto menjelaskan, jika ada orang yang melintasi alat tersebut, akan terdeteksi suhu tubuhnya kemudian terkirim ke komputer operator.

"Nantinya sensor akan mendeteksi ketika ada orang lewat. Kemudian camera thermal akan mengukur suhu tubuh orang tersebut. Suhu tubuh yang ditangkap oleh kamera nanti akan diproses ke dalam komuter mini pc. Nanti akan diterjemahkan di PC, apakah suhu tubuhnya di bawah suhu normal, suhu normal atau di atas normal. Kalau di bawah 38 derajat, boleh kita persilakan masuk, kalau di atasnya 38, selain ditampilkan dimonitor nanti ada bazer suara peringatan yang untuk mengingatkan sekuriti untuk menahan orang tersebut," lanjutnya
Lihat Juga Lowongan Kerja Terbaru:
jobs-to-success
GFS
REAFO
REAFO