News Update
- Bali Mau Dibuka, Sandiaga Tampung Usulan Pelaku Wisata
- Potret Jembatan Kaca Tak Biasa di China
- Kota Ini Lekat dengan Tukang Sayur Bermotor CBR-Ninja 250
- Ini Cara Perbaiki Kualitas Tidur Tanpa Konsumsi Obat
- 5 Makanan dan Minuman yang Tak Disarankan untuk Pengidap Bipolar
- Unik, Ada Masjid Full Color di Tengah Perkampungan Garut
- Melihat Mesin Pencetak Uang Kuno di Galeri Museum Peruri
- Bangkit Lagi, Hotel Bandung dan Saung Angklung Udjo Lakukan Kolaborasi
Diciptakan Kuteks Halal Bagi Wanita Muslim
Senin,2013-01-28,09:21:30

(IANnews.id) "
(IANNnews) Jakarta - Inovasi dalam dunia kecantikan tidak pernah berhenti. Kali ini produsen cat kuku atau kuteks menciptakan kuteks yang dapat digunakan para wanita muslim. Sebelumnya para wanita muslim memang hanya boleh mewarnai kukunya dengan menggunakan hana atau inai, sejenis tanaman yang memiliki zat pewarna.
Ditulis Vogue, cat kuku terbaru ini didesain agar dapat menyerap air, sehingga mereka tetap dapat menjalankan ibadahnya. Adalah Inglot, sebuah perusahaan kosmetik dari Polandia yang mencetuskan ide tersebut. Mereka menamainya produknya 'O2M Breathable Nail Enamel'.
Seorang professor Muslim Mustafa Umar melalui blog pribadinya menjelaskan alasan larangan menggunakan kuteks adalah kandungan zat anti air dalam produk cat kuku yang dapat menghalangi peresapan air pada kuku, demikian dilansir Daily Mail.
Selama ini para wanita Muslim diminta untuk menghapus cat kuku mereka sebelum melakukan ibadah, dan mengecatnya kembali jika menginginkan. Atau menggunakan cat kuku pada periode dimana mereka sedang tidak menjalankan ibadah.
Sedangkan produk terbaru ini menggunakan bahan polimer. Bahan yang juga digunakan untuk pembuatan lensa kontak, yang memungkinkan oksigen menembus kuku dan memberikan kelembabab, sama halnya dengan produk hena atau pelembab tubuh."
Ditulis Vogue, cat kuku terbaru ini didesain agar dapat menyerap air, sehingga mereka tetap dapat menjalankan ibadahnya. Adalah Inglot, sebuah perusahaan kosmetik dari Polandia yang mencetuskan ide tersebut. Mereka menamainya produknya 'O2M Breathable Nail Enamel'.
Seorang professor Muslim Mustafa Umar melalui blog pribadinya menjelaskan alasan larangan menggunakan kuteks adalah kandungan zat anti air dalam produk cat kuku yang dapat menghalangi peresapan air pada kuku, demikian dilansir Daily Mail.
Selama ini para wanita Muslim diminta untuk menghapus cat kuku mereka sebelum melakukan ibadah, dan mengecatnya kembali jika menginginkan. Atau menggunakan cat kuku pada periode dimana mereka sedang tidak menjalankan ibadah.
Sedangkan produk terbaru ini menggunakan bahan polimer. Bahan yang juga digunakan untuk pembuatan lensa kontak, yang memungkinkan oksigen menembus kuku dan memberikan kelembabab, sama halnya dengan produk hena atau pelembab tubuh."
- 1Toyota Akhirnya Pamer C-HR, Si Penantang Honda HR-V
- 2Lulusan SD Ini Raih Puluhan Juta dari Jual Boneka
- 3Istaka Yakin Jalan Layang Casablanca Rampung Oktober
- 4Ancaman Serangan Militer Suriah Dorong Harga Emas Naik
- 5Batik Sego Pecel dan Batik Seger Arum Khas Madiun
- 6Harga Minyak Jatuh Karena Kekhawatiran atas Suriah Berkurang