News Update
- Bali Mau Dibuka, Sandiaga Tampung Usulan Pelaku Wisata
- Potret Jembatan Kaca Tak Biasa di China
- Kota Ini Lekat dengan Tukang Sayur Bermotor CBR-Ninja 250
- Ini Cara Perbaiki Kualitas Tidur Tanpa Konsumsi Obat
- 5 Makanan dan Minuman yang Tak Disarankan untuk Pengidap Bipolar
- Unik, Ada Masjid Full Color di Tengah Perkampungan Garut
- Melihat Mesin Pencetak Uang Kuno di Galeri Museum Peruri
- Bangkit Lagi, Hotel Bandung dan Saung Angklung Udjo Lakukan Kolaborasi
ilustrasi
(IANnews.id) Jakarta - Guru meditasi dari Yayasan Ananda Marga
Indonesia, I Ketut Indrayana, mengungkapkan, sebelum memulai meditasi
terdapat beberapa hal yang perlu diperhatikan terutama bagi pemula.
"Sebelum
meditasi disarankan jangan makan. Ketika makan, organ pencernaan sedang
bekerja sementara meditasi menggunakan pikiran sehingga energi akan
terpecah. Maka berat melakukan meditasinya," kata Indra di Jakarta,
Jumat.
Selain itu, pemula juga disarankan memahami apa itu meditasi secara utuh.
"Pahami dulu apa itu meditasi," ujar dia.
Indra mengatakan pemula umumnya menghadapi sejumlah kendala di antaranya fisik, salah satunya saat melakukan duduk padmasana (duduk sila dengan dua telapak kaki di atas kedua paha).
Indra mengatakan pemula umumnya menghadapi sejumlah kendala di antaranya fisik, salah satunya saat melakukan duduk padmasana (duduk sila dengan dua telapak kaki di atas kedua paha).
"Ketika
duduk padmasana bisa berapa lama?. Pemula umumnya kesulitan. Tetapi
kalau kesulitan, bisa duduk sila seperti biasa. Saya juga dulu
kesulitan. Tetapi setelah enam bulan latihan, baru bisa," kata dia.
Hambatan lainnya, ialah kesulitan mengontrol pikiran dan menenangkan
ego.
"Ketika hambatan fisik teratasi, gelombang
pikiran mulai tenang, ego akan muncul. Hati-hati, di situ banyak pemula
yang tidak bisa mengontrol," ungkap Indra.
Indra
mengatakan, esensi meditasi ialah berpikir tentang Tuhan (sesuai
kepercayaan masing-masing individu).
"Meditasi yang efektif itu yang mencapai tujuan kesadaran tentang
Ketuhanan. Berpikirlah tentang Dia (Tuhan), semakin sering semakin baik,
terutama saat malam sebelum tidur dan saat bangun tidur," kata dia.
Dia menambahkan, meditasi juga umumnya dilakukan untuk mengontrol dan
menenangkan pikiran.